Senin, 30 Januari 2012

impulsif!!!

"ketika kamu tidak ingin merasakan sakit hati kembali, jauhilah hal2 yg dapat membuatmu sakit hati dan jangan berteman dengan orang2 yg akan membuatmu sakit hati. Make it easy!"


itu adalah satu wall yang pernah di tulis oleh salah satu teman saya. untuk siapa? untuk saya? mungkin,.. memang sangat mudah menghindarinya tapi sangat sulit untuk membohongi dirimu sendiri, jangan munafik kita makhluk sosial ada kalanya kita saling membutuhkan, jadi camkan sebelum berbicara terlebih dahulu pikirkan dampaknya!!!

Sabtu, 24 September 2011

-

untuk kesekian kalinya janji itu teringkari, bersujud sambil menyembah kakipun itu bukan alasan otentik yang bisa merubah alasan saya betapa benci nya saya atas kamu, saya punya alsan yang signifikan atas hal it, tapi kamu selalu bergelut dengan pikirinmu sendiri sambil menyiksa diri dan memaksa. prihatin rasanya atas 'keadaan' ini.

Sabtu, 20 Agustus 2011

fatigué

hanya terdiam, aku hanya berdiri mematung memandangimu mencoba mengerti dirimu yang sangat sederhana.
entahlah begitu sulit bagiku untuk menggerakan tubuh ini, sesekali aku mencoba dan akhirnya menyerah juga.
bukan karena lemah, hanya lelah, lelah sekali, lelah berusaha mencoba memahamimu.,,

Jumat, 19 Agustus 2011

life of my live

Kadang saya suka bertanya, bagaimanakah kelanjutan drama “kehidupan” dalam hidup saya, kehidupan yang selalu bertahap dengan tantangan dadakan yang harus kita hadapi, Tapi kadang-kadang saya takut bahkan  justru menghidarinya, kenapa? Entah lah, yang pasti saya takut menghadapinya,. Ehmm bukan takut tepatnya terlalu sayang pada diri sendiri, mungkin~

Sabtu, 13 Agustus 2011

just a game

tak terbantahkan, yang itulah mulai saat ini, esok dan selamanya yang sulit saya paparkan. terkesan munafik tampaknya :)

kamu tau betapa sakitnya saya ketika waktu kamu mulai akan mengakhirinya, menghapus segalanya dan mengakhiri permainana kita. iya permainan kita, hanya kita, saya dan kamu. saya merasa sedih saat  itu. saya sedih karena secara perlahan kamu akan melupakannya. 

Disaat yang tidak tepat, saya baru akan memulainya ketika kamu telah mengakhirinya, padahal permainan belum berakhir, bahkan setelah kamu mengakhirinya. Kamu tau betapa sulitnya saya melupakan kita. sesekali saya mengganti cara permainan  dan akhirnya saya berhasil. 

Kamu harus membuktikan kata-kata kamu semua palsu. Tidak pernah dalam hidup saya, saya berusaha keras untuk tidak menyesali keputusan saya untuk memiliki seseorang yang bisa dipercaya. Namun. Saya masih percaya dalam hatimu yang baik.